Berteman dengan
orang-orang baik merupakan pilihan, siapa yang ingin menjadi baik hendaklah ia
berteman dengan orang-orang baik, karena orang yang baik akan menularkan contoh
kebaikan kepada temannya begitupula dengan teman yang memiliki sifat buruk,
perlahan-lahan ada sifat yang tanpa sadar ‘menular’ kepada temannya.
Rasulullah bersabda
yang artinya : “Agama seseorang dapat bergantung dengan temannya, hendaklah
kalian memperhatikan siapa yang kalian jadikan teman” ( Hr. Abu Daud dan Tirmidzi)
Secara tidak sengaja, perilaku baik atau buruk seseorang
begitu cepat menjangkiti orang lain, apalagi jika interaksi itu terjadi secara
rutin dan kontinu, maka efeknya tentu akan lebih dahsyat lagi. Alangkah
indahnya jika kita ‘terjangkiti’ perilaku baik dari teman-teman yang baik,
sehingga kebaikan akan tersebar dan melahirkan kebaikan lainnya.
Orang yang terbaik
adalah orang yang jika kita melihat dan berinteraksi dengan mereka mengingatkan
kita kepada Allah, dan seburuk-buruk manusia adalah orang yang jika kita
melihat dan berinteraksi dengan mereka menjauhkan kita kepada Allah dan
mendorong untuk berbuat
maksiat.
Rasulullah bersabda: “Maukah
kalian aku tunjukkan manusia terbaik diantara kalian?, sahabat menjawab,” Tentu
Ya Rasulullah, Rasul bersabda,”Sebaik-baik orang adalah yang jika kalian
melihatnya mengingatkan kepada Allah.” ( HR. Ibnu Majah )
Umar bin Khattab
berkata,” Hendaklah kalian bersama teman-teman yang baik, karena
mereka ibarat hiasan kegembiraan dan bekal dalam ujian.”
Keutamaan lain yang
dimiliki oleh teman-teman yang baik adalah doa. Doa teman yang baik
dari jauh akan dikabulkan Allah, Rasulullah bersabda,” Doa seorang mukmin
untuk saudara yang tidak berada disisinya
akan dikabulkan Allah, dibawa oleh Malaikat yang bertugas, setiap saudaranya
berdoa kebaikan malaikat berkata,” Amiin “ ( semoga Allah mengabulkan ) Dan bagimu seperti doamu ( HR. Muslim ).
Special 'without
you'
Agung Setiono
Tidak ada komentar:
Posting Komentar